Breaking News
recent

Puisi "INSOMNIATAKBERSPASITAKBERETITIKTAKBERKOMA"


INSOMNIATAKBERSPASITAKBERETITIKTAKBERKOMA


Mulutasamperutlaparmatajulingkepalaberat
Semuanyaterasaberjalanlambat
Nyamukduaekordankawankawannya

Berputarputarmenyanyinyanyidikelopaktelinga
Gharinmesjidmulaimemutarkalamilahi
Mengingatkanumatmenyadarkanmimpi
Satumalampenuhtaktidurtidur
Seolaholahbesokpagiakumatidanmasukkubur
Kerjakerjakerjayangmembuatkubegadangdenganmabrur
Jerawattujuhbijitumbuhsubur
Bertambahjauhdarimakhluktuhanyangbersyukur
Malahmungkinsudahlahpantasdipanggilsetengahkufur
Takmemberiistirahatuntuktubuhsecarateratur
Warnaimanmakinlamamakinluntur
Rasakantukdankepalaberatmembuatkusulituntukberdoadenganjujur
Mulutkomatkamittapiberucapmelantur
Ohhhhternyatasudahpagi
Tapikenapamasihbelumterjagadarimimpi
Kepalabesartakadaisi
Nasigorengdancappucinopanasterasabasi
Akibatterlalubanyakmalamyangterlewatdenganberjaga
Hinggatiapsiangsemuaefeksampingnyabaruterasa
Insomniainsomniainsomnia
Kaucabutnyawadanimankupelanpelantakterasa
Randu Arbitra

Randu Arbitra

4 comments:

  1. bolehlah puisi imsonia ini..makanya jgn terlalu sibuk pak randu, saya mau ralat sedikit di bagian judul pak, kl bapak amati pasti ada yg kurang hurufnya mungkin di sebabkan semua kata bersambung tdak ada "spas". sya jg tanya sbgai orang awam ; apakah boleh menulis puisi dgn cara sperti itu di sambung smua semua kalimat. 1 lgi pak randu, dalam kalimat ;
    "Tapikenapamasihbelumjagadarimimpi" = kata jaga knapa tdak di kasih imbuhan "ter", apa sengaja atau lupa..??
    demikian pk randu, mohon maaf kl sya lancang, krn sya juga ingin blajar dri bapak bahasa yg baik, trmkasih sblumnya :D

    ReplyDelete
  2. Wahh... Pak Yudhi ini ternyata benar2 seorang kritikus artikelis yang sangat ulet, teliti, akurat, dan pulen (nha lho...).
    Setelah membaca kritikan Bapak di atas, lalu saya mengambil langkah menimbang-timbang. dan akhirnya saya memutuskan bahwa kedua kata itu benar-benar telah tersalahkan dengan tidak tersengaja. Oleh karenanya, saya sudah mengubah keduanya sesuai dengan EYD. Harapa dimaklumi.
    Silakan baca2 tulisan yang lain Pak Yudhi, dan sampaikan jika masih ada kesalahan yang terkhilafkan! :)

    ReplyDelete
  3. oh ya..bapak belom jawab.. boleh ya nulis puisi di sambung2 bgitu.. hehe.. :D

    ReplyDelete
  4. Namanya juga Puisi Pak.. boleh sebebas-bebasnya... Kalau terikat, mungkin saja itu namanya pantun.. :-"

    ReplyDelete

Powered by Blogger.